NAMA : ARIEF BUDIMAN
NPM : 11210044
KELAS : 3EA18
METODE ILMIAH
PENENTUAN TEMA:
Tema yang diambil dalam
penelitian ilmiah ini yaitu tentang " KEPUASAN NASABAH
TERHADAP PELAYANAN BANK BCA"
PENENTUAN JUDUL :
Judul yang diambil adalah mengenai tentang "ANALISIS
KEPUASAN NASABAH PRIORITAS BERDASARKAN BAURAN PEMASARAN (THE ANAYLISIS OF
PRIORITY CUSTOMER SATISFACTION BASED ON THE MARKETING MIX ATTRIBUTE)"
LATAR BELAKANG
Masa suram perbankan yang
bersamaan dengan terjadinya krisis sejak Tahun 1997 perlahan-lahan
pulih. BCA, salah satu Bank yang diterpa krisis, berangsur-angsur memasuki fase pertumbuhan. Fase ini
juga ditandai ketatnya persaingan dalam industri perbankan untuk memperebutkan pangsa pasar. Untuk
itu, peningkatan kepuasan pelanggan mutlak dilakukan sebagai bagian strategi perusahaan dan menjadi
ukuran daripada keberhasilan perusahaan di samping ukuran lain yaitu pendapatan, pertumbuhan dan
pembelajaran organisasi (Kaplan dan Norton, 1996).
Menghadapi kondisi pentingnya nasabah, Perbankan mengenali dengan baik nasabah yang potensial yang diharapkan dapat memberi keuntungan sepanjang masa. Untuk itu, produk yang ditawarkan harus mengandung pelayanan (service) sebagai tambahan produk inti atas produk yang dihasilkan. Artinya adapun konsep produk yang dikembangkan tidak akan dapat berhasil tanpa diiringi oleh penambahan jasa.
Dalam kaitan ini, PT.Bank Central Asia,Tbk. mengeluarkan Layanan BCA Prioritas, bentuk
layanan yang diberikan kepada pangsa pasar premium. Segmen nasabah demikian sangat penting bagi
perusahaan, karena dana yang ditanamkan di perusahaan sangat besar. Oleh karena itu sangat penting untuk
mempertimbangkan kondisi kepuasan nasabah ini sekaligus menjadikannya sebagai bagian daripada
strategi perusahaan . Dalam implementasinya, kepuasan dapat difokuskan kepada serangkaian tindakan yang dilakukan perusahaan terhadap bauran pemasaran. Sebagaimana jasa perbankan sesungguhnya tidak berbentuk jasa.
pulih. BCA, salah satu Bank yang diterpa krisis, berangsur-angsur memasuki fase pertumbuhan. Fase ini
juga ditandai ketatnya persaingan dalam industri perbankan untuk memperebutkan pangsa pasar. Untuk
itu, peningkatan kepuasan pelanggan mutlak dilakukan sebagai bagian strategi perusahaan dan menjadi
ukuran daripada keberhasilan perusahaan di samping ukuran lain yaitu pendapatan, pertumbuhan dan
pembelajaran organisasi (Kaplan dan Norton, 1996).
Menghadapi kondisi pentingnya nasabah, Perbankan mengenali dengan baik nasabah yang potensial yang diharapkan dapat memberi keuntungan sepanjang masa. Untuk itu, produk yang ditawarkan harus mengandung pelayanan (service) sebagai tambahan produk inti atas produk yang dihasilkan. Artinya adapun konsep produk yang dikembangkan tidak akan dapat berhasil tanpa diiringi oleh penambahan jasa.
Dalam kaitan ini, PT.Bank Central Asia,Tbk. mengeluarkan Layanan BCA Prioritas, bentuk
layanan yang diberikan kepada pangsa pasar premium. Segmen nasabah demikian sangat penting bagi
perusahaan, karena dana yang ditanamkan di perusahaan sangat besar. Oleh karena itu sangat penting untuk
mempertimbangkan kondisi kepuasan nasabah ini sekaligus menjadikannya sebagai bagian daripada
strategi perusahaan . Dalam implementasinya, kepuasan dapat difokuskan kepada serangkaian tindakan yang dilakukan perusahaan terhadap bauran pemasaran. Sebagaimana jasa perbankan sesungguhnya tidak berbentuk jasa.
Rumusan
Masalah
Adapun perumusan masalah dalam
jurnal ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimanakah tingkat kepuasan Nasabah Prioritas terhadap bauran pemasaran yang diterapkan
BCA.
2. Apakah ada perbedaan tingkat kepuasan dan tingkat kepentingan Nasabah Prioritas berdasarkan
kategori nasabah individu, nasabah pinjaman dan nasabah kemitraan.
1. Bagaimanakah tingkat kepuasan Nasabah Prioritas terhadap bauran pemasaran yang diterapkan
BCA.
2. Apakah ada perbedaan tingkat kepuasan dan tingkat kepentingan Nasabah Prioritas berdasarkan
kategori nasabah individu, nasabah pinjaman dan nasabah kemitraan.
Tujuan Penelitian
Penelitian bertujuan untuk:
1) Mejelaskan tingkat kepuasan Nasabah Prioritas atas pelaksanaan bauran pemasaran di PT.BCA
2) Menjelaskan perbedaan tingkat kepuasan dan tingkat kepentingan antarnasabah Prioritas. Sedangkan manfaat penelitian berkontribusi dalam perkayaan khasanah kepuasan pelanggan khususnya terhadap bauran pemasaran
Manfaat Penelitian
Untuk mengetahui apakah sistem kompensasi yang diterapkan diunit produksi
PT.A
secara parsial maupun simultan mempengaruhi kepuasan kerja karyawan dan Untuk mengetahui variabel- variabel mana yang mempunyai pengaruh paling dominan.
secara parsial maupun simultan mempengaruhi kepuasan kerja karyawan dan Untuk mengetahui variabel- variabel mana yang mempunyai pengaruh paling dominan.
Hipotesis
Berdasarkan latar
belakang masalah rumusan masalah dan kerangka
pikir yang telah dikemukakan di atas,
maka penulis merumuskan sebuah hipotesis
penelitian sebagai berikut :
Rancangan penelitian yang dilakukan adalah penelitian kausalitas, dimana
penelitian
dilakukan untuk mengetahui pengaruh kompensasi yang diberikan perusahan dan karakteristik
yang ditetapakan terhadap tingkat kepuasan kerja karyawan diunit Produksi PT.A Palembang. Sedangkan Metode penelitian yang dilakukan adalah metode survey.
dilakukan untuk mengetahui pengaruh kompensasi yang diberikan perusahan dan karakteristik
yang ditetapakan terhadap tingkat kepuasan kerja karyawan diunit Produksi PT.A Palembang. Sedangkan Metode penelitian yang dilakukan adalah metode survey.
- Metode Pengumpulan Data
Data yang akan digunakan dalam penelitian sebagaian besar adalah data primer
serta beberapa data sekunder. Data primer yang merupakan data utama yang akan digunakan untuk analissis, diperoleh langsung dengan menyebarkan kuesioner untuk diisi oleh oleh responden yang dituju ( target subject). Sedangkan data sekunder lainnya yang ada di unit Produksi PT. A Palembang
Data yang akan digunakan dalam penelitian sebagaian besar adalah data primer
serta beberapa data sekunder. Data primer yang merupakan data utama yang akan digunakan untuk analissis, diperoleh langsung dengan menyebarkan kuesioner untuk diisi oleh oleh responden yang dituju ( target subject). Sedangkan data sekunder lainnya yang ada di unit Produksi PT. A Palembang
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
4.1 Uji Reliabilitas
Data yang diperoleh telah terlebih dahulu diuji dengan uji Reliabilitas.
Hasil Pengujian data-data tersebut memperhatikan bahwa kesempatan penelitian adalah valid dan reliabel seperti disajikan pada data berikut :
Tabel.4.1. Hasil Uji Reliabilitas
No Kode Variabel Hasil Pengukuran(x) Reliabilitas
1. Kompensasi finansial 0,7519 Reliabel
2. Kompensasi non finansial 0,7984 Reliabel
3. Otonomi 0,7321 Reliabel
4. variasi pekerjaan 0,8343 Reliabel
5. Identitas Tugas 0,8109 Reliabel
6. Signifikansi tugas 0,7964 Reliabel
7. Umpan balik 0,7919 Reliabel
Data yang diperoleh telah terlebih dahulu diuji dengan uji Reliabilitas.
Hasil Pengujian data-data tersebut memperhatikan bahwa kesempatan penelitian adalah valid dan reliabel seperti disajikan pada data berikut :
Tabel.4.1. Hasil Uji Reliabilitas
No Kode Variabel Hasil Pengukuran(x) Reliabilitas
1. Kompensasi finansial 0,7519 Reliabel
2. Kompensasi non finansial 0,7984 Reliabel
3. Otonomi 0,7321 Reliabel
4. variasi pekerjaan 0,8343 Reliabel
5. Identitas Tugas 0,8109 Reliabel
6. Signifikansi tugas 0,7964 Reliabel
7. Umpan balik 0,7919 Reliabel
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Variabel-variabel Kompensasi financial, kompensasi non-finansial, otonomi, variasi
pekerjaan, identitas tugas, signifikansi tugas dan umpan balik, secara bersama-sama/
serentak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan kerja. Kesimpulan ini
didasarkan pada hasil analisis data penelitian dengan menggunakan model regresi linier berganda pada tingkat kemaknaan p=0,000 (p<0,05), F hitung = 7,230 yang lebih besar dari F tabel (2,703) dan nilai koefisien korelasi secara keseluruhan (R) sebesar 0,611 atau 61,1%, yang menunjukkan bahwa kompensasi dan karakteristik pekerja berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja.
2. Koefisien determinasi (Adj R2)= 0,322, menunjukkan bahwa variabel kompensasi dan
karakteristik pekerjaan hanya mampu menjelaskan variabel terikat kepuasan kerja karyawan sebesar 32,2%. Ini berarti bahwa faktor-faktor lain yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan Unit Produksi PT. A sebesar 67,8%
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Variabel-variabel Kompensasi financial, kompensasi non-finansial, otonomi, variasi
pekerjaan, identitas tugas, signifikansi tugas dan umpan balik, secara bersama-sama/
serentak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan kerja. Kesimpulan ini
didasarkan pada hasil analisis data penelitian dengan menggunakan model regresi linier berganda pada tingkat kemaknaan p=0,000 (p<0,05), F hitung = 7,230 yang lebih besar dari F tabel (2,703) dan nilai koefisien korelasi secara keseluruhan (R) sebesar 0,611 atau 61,1%, yang menunjukkan bahwa kompensasi dan karakteristik pekerja berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja.
2. Koefisien determinasi (Adj R2)= 0,322, menunjukkan bahwa variabel kompensasi dan
karakteristik pekerjaan hanya mampu menjelaskan variabel terikat kepuasan kerja karyawan sebesar 32,2%. Ini berarti bahwa faktor-faktor lain yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan Unit Produksi PT. A sebesar 67,8%